Hasil pemungutan suara di parlemen Eropa untuk membahas mengenai kebebasan foto panorama telah diketahui. Sebagaimana diberitakan sebelumnya, kebebasan seseorang untuk memotret bangunan dan objek milik publik di Eropa yang dinamakan Freedom of Panorama, baru-baru ini terancam akan hilang setelah aturan UU tersebut diminta untuk diamandemenkan oleh parlemen. Berbagai macam aksi publik yang dimotori oleh beberapa pihak diantaranya adalah Wikipedia dilancarkan, antara lain adalah petisi secara online lewat change.org. Petisi itu terbilang sukses dengan ada lebih dari 500 ribu orang di seluruh dunia yang menandatanganinya. Dilansir dari Amateur Photographer, voting di parlemen Eropa yang dilaksanakan kemarin 9 Juli 2015, menyatakan bahwa amandemen untuk penghapusan aturan Freedom of Panorama telah ditolak ! Hanya 40 dari 751 anggota parlemen Eropa yang setuju dengan amandemen pada voting yang dilaksanakan di Strasbourg Perancis.
Julia Reda, anggota parlemen dari Jerman menuliskan dalam website resminya bahwa sekarang orang Eropa masih bisa melakukan selfie dengan latar belakang bangunan publik di dalam fotonya, serta bebas untuk melihat foto-foto bangunan terkenal di Wikipedia tanpa harus terbebani dengan hak cipta. Dia juga mengungkapkan bahwa perjuangan ini masih terus berlanjut untuk membawa aturan Freedom of Panorama diberlakukan di seluruh negara Uni Eropa. Dalam hasil voting parlemen kemarin, meski amandemen untuk UU Freedom of Panorama tidak disetujui namun perluasan pemberlakuan Freedom of Panorama ke seluruh negara Eropa juga tak diloloskan, artinya masih ada sebagian negara yang berhak untuk tidak mengikuti aturan tersebut contohnya Perancis yang memberlakukan larangan memotret menara Eiffel di malam hari.
(Sumber : Amateur Photographer)
Leave a Reply